Pengen Bikin Ebi Furai yang Lurus ala Resto? Ini Dia Resep dan Tipsnya

Judulnya udah keren dan clickable belum? Hahahaha
Kalau kalian penggemar makanan Jepang, pasti udah nggak asing ya sama olahan udang yang satu ini. Yap, Ebi Furai. Udang yang gendut-gendut berlapis bumbu dan tepung roti yang gurih nan kriuk ini pasti ada di resto-resto Jepang. Kalau saya dulu sih makannya di HokBen atau D’Cost (ketahuan kelasnya ya, wahaha). Dan yaa, semenjak pindah ke Palopo nggak bisa dong makan di sana lagi.
Jadi saya bikin aja sendiri.
Kan gampang toh cuma celup-celup udang ke telur dan tepung roti.
Ntap!
Lalu apakah langsung sukses? Oh,tentu tidak. Pernah bikin tapi kok hasilnya jauh banget? Nih saya kasih liat ya awal saya bikin Ebi Furai.
Bisa dilihat kan, ebi furainya melengkung sodara-sodaraaa. Tapi untuk rasa nggak mengecewakan kok. Udang ini kan udah enak. Ibarat kata dibumbuin garam aja udah enak 😋
Baca juga: Resep Tahu Udang Saus Tiram
Yang menjadi misteri kenapa ebi furai saya bengkok? Padahal pas melumuri dengan tepung roti, udangnya udah saya lempeng-lempengin kaya alisnya Mpok Alpa. Hingga pada akhirnya rasa penasaran saya terjawab pas liat postingannya Mba Diah Didi di Instagram. Dan kini, saya akan membagi penemuan rahasia ini untuk Anda *halah.
Tips ini akan kalian temukan di dalam resep berikut, jadi bacalah dengan seksama dan tidak dalam tempo yang sesingkat-singkatnya. Alias, selow aja gengs!
RESEP DAN TIPS AGAR EBI FURAI LURUS ALA RESTO
🍤Bahan:
- 500 gram udang, lebih bagus yang ukuran besar. Ini saya kemarin belinya yang sedang aja soalnya yang besar itu lagi mahal banget. Okesip. Lalu kupas, buang kulit dan kepalanya tapi sisakan ekornya.
- 1/2 jeruk nipis
- 1 siung bawang putih, haluskan. Atau bisa pakai yang bubuk ya.
- 1/4 sdt garam atau bisa diganti kecap asin
- 1/4 sdt merica bubuk
- 1/2 sdt minyak wijen. Kalau misalnya nggak ada nggak papa banget, karena kayak yang saya bilang diawal, udang dibumbuin garam ada sama lada dikit udah sedap banget kok.
- Minyak secukupnya untuk menggoreng
- Terigu secukupnya untuk melumuri udang
🍤Bahan pencelup:
- 50 gram terigu, 100 ml air, 1/4 sdt garam dan 1/4 sdt lada. ATAU:
- Pakai tepung bumbu serbaguna ajaaa, tinggal tambahkan air deh. ATAU:
- 1 butir telur dikocok lepas, bumbui dengan sedikit garam dan merica
🍤Bahan pelapis:
🍤Cara memasak:
1.Belah bagian punggung udang, keluarkan kotorannya. Kelihatan kok hitam memanjang gitu dari kepala ke ekor. Nah kemudian TIPS AGAR UDANG LURUS adalah dengan mengerat bagian perutnya. Bisa 3-5 keratan, lalu perlahan luruskan udang. Kucuri dengan jeruk nipis, diamkan sebentar lalu cuci bersih.
2. Lumuri udang dengan bumbu, diamkan atau simpan di kulkas kurang lebih 15 menit, biar bumbunya menyerap jiwa membelah sukma *apa bae.
3. Ambil udang satu per satu, lumuri dengan terigu kering, celup ke bahan pencelup basah, lalu terakhir lapisi dengan tepung roti sambil sedikit ditekan-tekan. NOTE: jika ingin tebal, proses ini bisa diulang dua kali ya. Jadi habis dilapisi tepung panko, celup lagi ke pencelup basah/telur lalu lapisi lagi dengan tepung roti. Pusing pusing deh tuh udang, bolak-balik terus kek setrikaan.
4. Simpan di kulkas atau freezer kurang lebih 15 menit agar tepung roti lebih merekat. Atau kalau mau buat nyetok, tinggal masukin ke wadah kedap udara, masukin freezer. Kapan butuh tinggal goreng di minyak panas sampai berwarna keemasan. Lebih bagus kalau nggorengnya pakai metode deep frying alias minyak banyak sehingga seluruh bagian udang terendam sempurna. Lebih cantik dan merata warnanya pas matang.
5. Sajikan dengan pelengkap. Bisa saos sambal atau tomat, mayonaise atau salad sayuran. Ebi furai siap dinikmati. Kriuk-kriuk, nyaaaammm.